Info Alamat Kedubes Korea di Jakarta

Bagi rekan-rekan yang akan mengurus rekom visa setelah sebulan di Indonesia untuk tempat pengurusanya ada di bagian Konsuler lokasinya di Komplek Kedubes Korea Jl. Gatot Subroto Kav 57-58. Jam Pelayanan untuk pendaftaran mulai dari jam 8.30 sampai jam 12 untuk pengambilan Visa mulai jam 14.00 sampai jam 17.00. Hari pelayanan mulai dari Senin sampai Jum'at dan lama pengurusan Visa biasanya 3-4 hari kerja. Demikian Infonya semoga bisa bermanfaat.

43 TKI jadi Jutawan Mendadak

43 orang TKI di Malaysia mendadak jadi jutawan karena memenangkan hadiah Rp.50 jt dari Celcom Bhd. Warga Indonesia ataupun TKI yang menelepon ke Indonesia dengan menghabiskan biaya sebesar 10 Ringgit maka diberikan pertanyaan seputar pengetahuan umum tentang Indonesia, yang menjawab paling cepat dan benar maka dia berhak mendapatkan hadia sebesar 50 jt Rupiah. Program ini merupakan promosi dari Celcom Bhd yang merupakan anak perusahaan dari TM (Telekom Malaysia) yang tengah berusaha memperkuat pangsa pasarnya ke TKI karena setiap bulanya rata-rata TKI menghabiskan sekitar 100 RM atau sekitar RP 310.000 untuk keperluan komunikasinya. sekitar 2,5 juta orang warga Indonesia merupakan pelanggan seluler Celcom sebuah pangsa pangsa pasar yang besar untuk perusahaan telekomunikasi.(sumber BNP2TKI)

CARA CEPAT KAYA TANPA KE KOREA

Permasalahan yang sering dihadapi dalam hal pengurusan Rekom Visa

Permasasalahan yang sering dihadapi dalam hal pengurusan rekom Visa berdasarkan pengamatan saya di kedubes Korea antara lain
1.Nama tidak sesuai identitas asli.
Banyak kasus yang ditemui bahwa waktu berangkat ke korea menggunakan nama yang tidak sesuai dengan identitas aslinya. sehingga TKI kesulitan mengurus rekom visa nya karena tidak lagi mempunyai data-data yang sesuai dengan paspor yang dipegangnya.
2.Foto beda dengan yang di paspor.
Kemungkinan ini karena waktu mau berangkat kekorea dan foto setelah pulang dari korea.
3.Tanda tangan di KTP dan Paspor atau di formulir permohonan berbeda.
Biasanya TKI minta keluarga nya untuk membuatkan KTP sebelum pulang ke Indonesia jadi yang Tanda tangan bisa jadi pukan Pemilik KTPnya.
4.Nama yang terera dalam Paspor dan Visa terbalik tapi hal ini bisa di jelaskan karena perbedaan cara Penulisan nama orang Korea dan Indonesia
5.Kesalahan ejaan nama antara KTP,KK dan Paspor biasanya karena kesalahan ketik waktu membuat KTP dan KK jadi tolong di cek dulu ejaan hurufnya sudah benar apa belum.
Sementara ini dulu info dari saya nanti disambung lagi.

Peryaratan Rekom Visa di Kedubes Korea

Bagi teman-teman yang akan mengurus Rekom Visa atau tambahan visa setelah selesai kontraknya 3 tahun,persyaratan yang harus disiapkan antara lain :...
1.Surat Rekom dari pabrik atau perusahaan bila ada
2.Fotocopy paspor minimum 6 bulan masih berlaku bagi yang sudah habis masa berlakunya harus diperpanjang dulu dan paspor lama harus dibawa.Bagi yang
3.KK asli mohon dibawa
4.KTP asli
5.foto warna ukuran 3x4 background bebas
5.uang sebesar Rp 480.000,-untuk membayar biaya perpanjangan Visa di Kedubes Korea
5 Ijazah atau STTB asli
6.Bagi yang sudah nikah persiapkan juga surat nikahnya barangkali nantinya ditanyakan.
demikian infonya semoga bermanfaat.

Oalah mas Kempot eks korea kok masih kena tipu

Mas Kempot ini adalah temenku sepabrik angkatan tahun 2001-2005 di Pyeongchon sana. anaknya gaul rambutnya dulu gondrong disemir kaya burung merak..orangnya baik tapi jujur nih pertama ketemu dulu perasaanku orangnya kurang simpatik eee..setelah bergaul sekian lama ternyata orangnya baik banget malah jadi saudara sampai sekarang..dia ikut test EPS KLT lagi bareng sama teman-teman seangkatan bulan desember 2006 trus langsung lulus...pinter kowe kang...he..he...walau modal score pas-pasan tapi mantep buat balik lagi ke Korea mau mulung won. pas proses sudah sampai tahap preelimentary dia dapat telpon dari seseorang yang ngakunya diutus orang BNP2TKI (tapi aku yakin ini orang cuma memanfaatkan kesempatan aja buat nyari keuntungan pribadi dan golongannya yaitu golongan iblis laknat) katanya mas kempot harus bayar Rp.15 jt untuk segera terima SLC dan untuk memenuhi persyaratan preelimentary. Kang Kempot buru-buru telpon saya untuk minta pertimbangan, saya waktu itu masih kerja di salah satu agen perjalanan perwakilan dari Korea sono di Jakarta. Saya waktu itu langsung menyarankan untuk menolak aja permintaan orang yang nelpon mas Kempot saya tahu kalau BNP2TKI tidak mungkin memungut uang lebih dari Rp.5jt455rb. sebagai biaya resmi berangkat ke Korea. Pertama sih mas kempot nurut ke saya tapi orang yang mau nipu mas kempot juga ngga patah semangat mengeluarkan jurus mautnya..dengan mengatakan kalau mas Kempot ngga segera bayar Rp.15jt dia ngga bakalan bisa berangkat katanya..soalnya SLCnya mas Kempot dia yang Pegang. bolak-balik saya ngejelasin ke mas kempot jangan digubris...pernah waktu itu saya minta no HP orang itu ke mas Kempot tapi sama mas kempot ngga dikasih alasanya dia takut ada apa-apa terus mas Kempot kena cancel(Dasar mas Kempot Gagah gondrong ganteng eee masih penakut juga) saya sarankan untuk lapor ke polisi mas kempot ngga berani, suruh lapor ke BNP2TKI juga ngga berani..serba repot pokonya waktu itu. mas kempot bolak-balik nelpon saya siang malam..he..he...kayaknya saya lagi penting banget. Jawaban saya tetap sama Tolak permintaan bayar 15 jt trus sran saya minta ditunjukan dulu SLC aslinya..pada waktu itu orangnya ngga bisa menunjukan SlC nya mas Kempot (soalnya ini memang penipu beneran) tapi mas Kempot terlanjur keder dan terlanjur kagen sama Kimci Korea yang akhirnya mas Kempot menyerah membayar Rp.15JT dengan harapan urusan lancar seminggu dua minggu lagi terbang. Tapi apa jadinya??? akhirnya tetap aja mas kempot judulnya kena Tipu duitnya 15 jt ilang berangkat juga belom..Duh mas kalau mau infak ke saya juga ngga nolak he..he..daripada diberikan ke orang yang tidak tahu ujung berungnya mending buat biayai blogku biar bermanfaat bagi umat manusia sedunia he..he..(mas Kempot mian hamnida mas...kisahnya tak comot buat peringatan kepada yang lainya supaya ngga ketipu lagi...kasihan mas yang lainya cuma

Pemerintah korea Tunda Pemberian Visa Kerja Asing (E-9)

Pemerintah Korea melalui Nodongbu (Depnaker Korea ) mengumumkan kebijakan menunda pemberian visa kerja (E9) pada tenaga kerja asing, pengumuman ini dikeluarkan tanggal 30 Desember 2008, kebijakan ini berlaku sampai Februari 2009.
Untuk jumlah kuota tenaga kerja asing akan dibicarakan oleh komite pembuat kebijakan untuk tenaga kerja asing kementrian tenaga kerja korea pada bulan Februari 2009.

Kebijaksanaan ini diduga karena dampak krisis ekonomi global yang mengakibatkan olennya perusahaan-perusahaan di Korea.

Berita Baru mengenai Test KLPT

BNP2TKI memberikan susulan pengumuman tentang pelaksanaan Test EPS-KLT yang telah disepakati dengan pihak HRD Korea. pengumuman ini keluar pada Rabu tgl 31 Desember 2008 (setahun yang lalu ya...he..he...) yang isi pengumanya adalah sebagai berikut :......

1. Pendaftaran ujian yang semula direncanakan tanggal 5-11 Januari 2009 diusulkan menjadi tanggal 12-18 Januari 2009.
2. Pelaksanaan tes yang semula direncanakan tanggal 7 dan 8 Februari 2009 diusulkan untuk dilaksanakan hanya tanggal 8 Februari 2009 (pagi dan sore).
3. Tempat pelaksanaan pendaftaran dan tes semula hanya 5 wilayah, diusulkan menjadi 6 wilayah.
4. Selanjutnya disampaikan kepada semua calon pelamar untuk menunggu persetujuan dari pihak HRD Korea yang pengumumannya akan ditayangkan kembali di website apabila sudah ada persetujuan dari HRD Korea.

INFORMASI TEST EPS-KLT (KLPT) 2009

BNP2TKI telah mengeluarkan pengumuman tentang pelaksanaan ujian EPS-KLT yang akan diadakan pada tanggal 7 dan 8 Februari yang tempat pelaksanaanya diputuskan di 5 bagian wilayah yaitu: DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi Selatan.
Untuk waktu pendaftaran yaitu mulai tanggal 5-11 Januari 2009 lokasi nya ada di 5 wilayah antara lain :.....

-DKI Jakarta
-Jawa Tengah
-Jawa Timur
-Nusa Tenggara Barat
-Sulawesi Selatan
Untuk tempat pendaftaran dan biaya pendaftaran belum diberi pengumuman menunggu hasil study kelayakan tempat/lokasi. Untuk itu diharapkan CTKI aktif mengakses info dari website resmi BNP2TKI yaitu di alamat www.bnp2tki.go.id.
Semoga info ini berguna bagi rekan-rekan.

CARA MENDAFTAR KERJA KE KOREA PROGRAM RESMI G TO G

Pengin jadi TKI ke Korea dengan program resmi G to G? tapi belum tahu caranya..saya akan berbagi sedikit pengalaman supaya ngga ada lagi yang sering ketipu calo sampai puluhan juta rupiah. Tulisan ini semoga bisa membantu rekan-rekan yang punya keinginan berangkat ke Korea agar tidak tertipu calo maupun broker nakal

Ide Tulisan saya ini awalnya dari keprihatinan saya seiring banyaknya kejadian kasus penipuan calon Tenaga Kerja yang mau berangkat ke Korea. Harapan saya sedikit tulisan saya ini bisa memberikan gambaran tahapan ataupun langkah yang harus dilalui calon TKI untuk berangkat secara resmi melalui program Goverment to Goverment atau pemerintah dengan pemerintah.

PROGRAM G TO G (GOVERMENT TO GOVERMENT)

Sejak Januari 2007 pemerintah Indonesia dan Korea Selatan melaksanakan MOU atau kesepakatan bersama tentang tata cara dan mekanisme pemberangkatan dengan sistem Entry Permit System yang dalam kewenangan Depnaker Indonesia dalam penangananya adalah BNP2TKI (Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI) sedangkan dari pemerintah Korsel ditangani oleh Nodongbu ( Depnaker Korsel) pelaksananya adalah HRD Korsel.
Keuntungan program G to G ini adalah penanganan keberangkatan TKI lebih teratur serta lebih manusiawi serta dari dari segi biaya jauh lebih murah (Rp.5.400.000) yang sebelumnya melalui PJTKI bisa menghabiskan biaya sampai puluhan juta Rupiah.

LANGKAH-LANGKAH MENDAFTAR SEBAGAI CALON TKI KOREA
1. TKI mempersiapkan diri untuk mengikuti test EPS KLT (Korean Laguage Test for Entry
Permit System) Pengumuman pelaksanaan test ini biasanya melalui website resmi KLPT
ataupun di website BNP2TKI www.bnp2tki.go.id
Untuk persiapanya calon TKI bisa mengikuti kursus bahasa Korea mengenai tempat
Kursus calon TKI bebas memilih tapi pilihlah tempat kursus yang benar-benar profesional
dan bertanggungjawab.
Setelah calon TKI lulus ujian EPS KLT maka CTKI mendapatkan sertifikat yang meru-
pakan salah satu syarat sending Data. Tapi perlu diingat bahwa lulus KLPT belum menja-
min keberangkatan CTKI.
2. Melengkapi data-data
CTKI melengkapi data-data yang akan di sending oleh BNP2TKI , Formulir nya biasanya di
Berikan pada waktu CTKI menerima sertifikat KLPT.
Dokumen untuk sending Data ini antara lain :
-Fotocopy Ijazah
-Fotocopy akte kelahiran
-Fotocopy KTP
-Fotocopy KK yang berlaku
-Fotocopy Paspor yang masih berlaku
-Fotocopy Sertifikat KLPT
-Berkas hasil Medical check up di klinik yang ditunjuk
-Surat ijin Orang tua(singgle) atau ijin suami/istri(menikah) surat ini disyahkan
pihak kelurahan.
-SKCK Polda
Kelengkapan dari semua Dokumen tersebut menjadi kunci suksesnya calon CTKI untuk
segera sending datanya.
CTKI bisa menge check Daftar namanya di www.bnp2tki.go.id untuk mengetahui sejauh
mana proses keberangkatanya.
3.Sending Data
Setelah semua data-data diatas sudah di lengkapi
maka proses selanjutnya sending data. Data-data CTKI dikirim melalui pos dengan alamat yang sudah dicantumkan pada formulir yang diberikan oleh BNP2TKI pada waktu CTKI menerima sertifikat EPS-KLT. proses sending ini bisa anda check juga di www.bnp2tki.go.id
apabila Data-data CTKI sudah lengkap dan tidak ada kekeliruan maka nama CTKI segera dikirim ke Depnaker Korea.
4. SLC (Standart Labour Contract)
Setelah namanya masuk di Nodongbu (Depnaker Korea) maka apabila ada perusahaan yang membutuhkan maka nama tersebut akan diturunkan SLC yang selanjutnya akan dikirimkan ke BNP2TKI. anda akan diberi tahu tentang SLC yang sudah turun melalui website BNP2TKI. jadi CTKI harus aktif mengecheck terus info yang diberikan oleh pihak BNP2TKI dan jangan percaya terhadap pihak lain yang mencoba memanfaatkan situasi.
5. Preelimentary Trainning /PAP (pembekalan Akhir Pemberangkatan).
Setelah kontrak diturunkan maka pihak perusahaan yang mau memakai TKI akan mendaftarkan visa ke Imigrasi Korea, setelah semua tidak ada masalah maka dari BNP2TKI akan memberitahukan kepada CTKI untuk berangkat ke Jakarta mengikuti Preelimentary Trainning dan penandatangan SLC sambil membayar biaya tiket dan visa sebesar Rp.5.400.000,-CTKI juga akan diberikan KTKLN (Kartu Tenaga Kerja Luar Negeri) yang didalamnya berisi data-data lengkap diri CTKI. KTKLN ini juga berfungsi sebagai kartu bebas fiskal pada waktu CTKI mau berangkat ke Luar Negeri.
setelah selesai proses pembekalan akhir maka CTKI tinggal menunggu penerbangan ke Korea.
Setelah sampai di Korea maka CTKI akan diterima oleh pihak Nodongbu dan akan diberi pembekalan tentang bekerja di Korea dan pengenalan negara dan budaya Korea. setelah itu CTKI akan dijemput oleh Sajangnim (bos) dari perusahaan yang mengambil CTKI. dan TKI mulai bekerja di perusahaan tersebeut...Selamat Bekerja